 |
| Pelaku berinisial AH (24) terbukti mencuri kotak amal masjid setelah dibuktikan melalui rekaman CCTV. (Dok. Polres Kubu Raya) |
TAJAM.net - Gegara kecanduan judi online (judol), seorang pria di Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), sampai nekat mencuri kotak amal masjid.
Pria berinisial AH (24) kedapatan mencuri uang di kotak amal Masjid Nurul Qolby yang berada di Jalan Trans Kalimantan, Desa Sungai Ambawang, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar.
AH berhasil diamankan polisi pada Selasa (26/9/2023) sekitar pukul 20.47 WIB.
Petugas dari jajaran Polsek Sungai Ambawang bergerak cepat memburu keberadaan pelaku setelah adanya laporan warga.
"Mendapatkan laporan tersebut petugas langsung meluncur ke TKP, sesampainya di sana pelaku sudah diamankan oleh pengurus masjid dan warga setempat," ujar Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade.
Guna menguatkan dugaan pelaku telah mencuri kotak amal masjid tersebut, polisi turut mengecek rekaman CCTV Masjid Nurul Qolby.
Setelah di cek, ternyata benar bahwa AH terbukti mencuri kotak amal masjid tersebut.
"Ternyata benar dari rekaman CCTV perbuatan pelaku jelas melakukan tindak pidana pencurian. Pelaku dan barang bukti diamankan ke Polsek Sungai Ambawang untuk proses penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.
Menurut laporan, AH mencuri uang kotak amal dengan nominal Rp 2.808.000. Di mana hasil curiannya itu ia gunakan untuk bermain judi online jenis slot.
Dengan begitu, AH terjerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.
"Atas perbuatannya AH diancam dengan Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara," terang Ade.
Kasus judi online terus meningkat
Belakangan kasus judi online jenis slot terus meningkat di tanah air. Korbannya pun beragam, mulai dari kalangan masyarakat biasa, hingga pelajar.
Ironisnya, tak sedikit juga korbannya adalah anak-anak. Hal itu karena praktik perjudian online tersebut beroperasi layaknya semacam game atau permainan pada umumnya.
Nominal transaksinya pun tak tanggung-tanggung, di mana dalam setahun nilai perputaran uang dari dan ke judi online mencapai Rp 2 triliun.
Itulah mengapa pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kemudian gencar memberantas judi online tersebut.
Dan sebagai upaya pemaksimalan dalam memberantas judi online, Kominfo turut melibatkan sejumlah pihak, mulai dari kepolisian, OJK, hingga perusahaan provider guna memblokir situs serta rekening yang digunakan untuk bertransaksi judi slot online.
Saat ini jenis-jenis judi online memang cukup familiar di tengah masyarakat, sebut saja seiring naiknya tren pencarian kata kunci slot gacor, Indobet88, dan banyak lagi lainnya.
Eksistensi situs slot tersebut juga cukup meresahkan, di mana tak jarang memanfaatkan celah keamanan dari website milik pemerintah, lembaga pendidikan, hingga kampus-kampus ternama dalam melakukan promosi.
Apa yang diinginkan pemerintah adalah keterlibatan semua pihak untuk aktif memerangi judi online tersebut dengan memblokir, melaporkan, serta memutus serentetan kejadian yang memakan korban akibat game slot tersebut.
